kondom cantik

Dear friends
. Pernah tidak disaat melakukan hubungan intim, buat kamu para pria yang menggunakan kondom, merasa amat sulit membuka bungkusnya yang licin, atau kadang ada juga yang merasa kedodoran?


Sekarang kamu tidak perlu lagi kuatir karena dari negara pencipta Audi, BMW dan Mercedes telah ditemukan sebuah solusi baru bagi alat kontrasepsi pria yang disebut "Spray-on Condom" atau "Kondom Semprot".

Seorang ilmuwan dari Jerman, Jan Vinzenz Krause telah menemukan kondom ini yang dapat digunakan secara aman bagi semua jenis dan ukuran penis pada pria. Kondom ini yan masih berupa prototype digunakan dengan cara disemprotkan pada penis, kemudian secara ajaib latex cair akan melapisinya dan memberikan ukuran yang amat sesuai. Dengan ditemukannya kondom ini para pria tidak akan merasakan lagi diskriminasi dari pabrik-pabrik pembuat kondom. Dan aman bagi lingkungan karena menggunakan karet alami yang bisa di dekomposisi menjadi humus. Jadi bisa menghindari kasus import kondom bekas terulang lagi.
ilmuwan kondom
Sejak Desember 2006, sebuah badan riset jerman yang bernama Institute for Condom Consultancy, telah melakukan tes dengan mengundang para relawan pria dengan berbagai ukuran penis, untuk mencoba kaleng semprot ini. Rencananya pada tahun ini (2008), produk akan dilepas secara luas ke pasar dengan harga berkisar antara 20 EURO (US$27) yang dapat dipakai sebanyak 20 kali dan pengisian ulangnya hanya dengan membayar setengah harga untuk pembelian catridge-nya. Juga konsumen dapat memilih ketebalan dan warna kondom semprot yang diinginkan.

botol kondom

Bagaimana cara kerjanya? Secara lengkap cara pemakaiannya adalah dengan hanya menyemprotkan penis dengan kaleng pompa yang besisi latex cair khusus tersebut, dan setelah 20 detik kondom siap untuk digunakan. Kalau kamu masih merasa 20 detik itu lama, kabar baiknya untuk produk terbaru hanya memakan waktu 10 detik!

diagram kondom

Bagaimana cara membuang kondom lapis tersebut? Latex akan mengering dengan amat cepat setelah siap digunakan, jadi cara membuangnya ya.. seperti membuang kondom biasa, tinggal gulung/tarik, bungkus, buang deh... gampang kan?


Kedengarannya seperti ajaib ya? Itu tergantung bagaimana cara pandang kamu apakah hal itu akan membuat mood kamu rusak pada saat romantika kalian di ranjang? Atau justru malah sebaliknya?

Tapi setidaknya kini kaum pria sudah dapat melawan diskriminasi pabrik kondom.

Sumber : Donna